Artikel, Reportase Kegiatan KMTG

Leadership Talk with Anies Baswedan : “Teknologi, Inovasi, dan Kiprah Pemuda dalam Melunasi Janji Janji Kemerdekaan”

              Ada yang yang berbeda di kampus kita tercinta Geodesi pada tanggal 25 April 2014 kemarin. Seorang Anies Baswedan datang berkunjung ke Geodesi. Siapa yang tak kenal beliau? Beliau adalah salah satu calon presiden 2014, seluruh pelosok negeripun tahu akan hal tersebut. Lalu untuk apa Anies Baswedan datang ke Geodesi? Apakah untuk melakukan pemetaan? tentu saja bukan. Anies Baswedan hadir di Ruang Kuliah III.4 untuk berbicara tentang kepemimpinan yang sudah melekat erat dalam sosoknya. Acara yang diberi nama Leadership Talk itu mengusung tema “Teknologi, Inovasi dan Kiprah Pemuda dalam Melunasi Janji-jani Kemerdekaan Indonesia”.

               Acara Leadership Talk sendiri merupakan acara yang diusung oleh Keluarga Mahasiswa Teknik Geodesi (KMTG) bersama dengan Geodetic English Club (GEC). Acara tersebut berlangsung mulai pukul 09.00 WIB. Acara pertama dibuka oleh Intan Nuria mahasiswa teknik Geodesi 2013, selaku MC dari acara tersebut. Acara dimulai setelah Anies Baswedan hadir di ruangan tersebut. Sebelum memulai Leadership Talk, seluruh tamu undangan yang hadir terlebih dulu berdoa. Acara berikutnya dilanjutkan dengan menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya dan Hymne Gadjah Mada. Saat itu ruangan menjadi hening sejenak, karena peserta sangat khusyuk menyanyikan lagu tersebut. Dan setelah itu, MC kembali mengambil alih dengan membacakan susunan acara.

               Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan sambutan yang disampaikan oleh Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng selaku Dekan Fakultas Teknik UGM, dan dilanjutkan dengan sambutan dari Ir. Djurdjani, M.SP, M.Eng. selaku Ketua Jurusan. Beliau menyampaikan tentang pemimpin yang visioner. Lalu tibalah pada acara inti yaitu penyampaian kepemimpinan oleh Anis Baswedan. I Made Andi Arsana selaku moderator acara terlebih dahulu mengenalkan Anies Baswedan dengan sangat impresif kepada khalayak. Ia menunjukan pada peserta tentang prestasi yang berhasil dicapai oleh seorang Anies di usianya yang belum menginjak 50 tahun itu.

             Anies Baswedan memulai dengan menanyakan sebuah pertanyaan sederhana what makes you a leader? Dari sejumlah peserta yang hadir ada beberapa diantaranya yang menjawab pemimpin adalah yang punya inisiatif, karakter dan memiliki gagasan. Anies Baswedan lalu menjelaskan bahwa pemimpin bukanlah yang memiliki inisiatif, karakter ataupun gagasan melainkan memiliki pengikut. What makes you a leader is followers. Beliau mengumpamakan keduanya-pemimpin dan pengikut sebagai koin. Satu sisi sebagai pemimpin dan disisi lainnya adalah pengikut. Keduanya saling terkait.

             Waktu 2 jam segera berlalu. Selama 2 jam itupun Anies banyak berbicara tentang kepemimpinan dan segala macam hal yang berhubungan dengannya. Beliau juga banyak menyisipkan motivasi. Satu diantaranya yang beliau kutip dari seorang dramawan Rusia adalah yang terpenting adalah kekuatan aktor bukan kekuatan peran. Beliau menambahakan, mau mendapatkan peran apapun mau melakukan peran seperti apa yang terpenting adalah bisa memberikan pada orang banyak.

              Penemuan sesungguhnya bukanlah menemukan hal yang baru tapi melihat hal yang baru. Anies Baswedan memberi kita mata baru untuk melihat Indonesia dari sudut pandang yang lain. Begitulah  yang diucapkan Made Andi Arsana sebagai kata penutup untuk acara talk show hari itu. Dan acara talk showpun berakhir dan ditutup oleh MC dan dilanjutkan dengan beberapa peserta yang hadir berfoto bersama dengan Anies Baswedan.(Septi Rohmiyani & Audita Widya Astuti)

Leave a Reply

Your email address will not be published.